You dont have javascript enabled! Please enable it!

RadarBabel dot Com

Liputan Kejut Kabar Bangka Belitung Dan Berita Nasional Dadakan

Liputan Fakta Ngejut Bangka Belitung » Penagan Menjerit! Sapa Bicara Janji Lantas Ingkar Tanpa Tepati?
Elly Rebuin dengar Penagan Menjerit! sapa bicara janji lantas ingkar tanpa ditepati

Penagan Menjerit! Sapa Bicara Janji Lantas Ingkar Tanpa Tepati?

Berita Bangka Belitung Black NewsBERITA BANGKA BELITUNG

Radar Babel – Menambang di tanah asal dengan legalitas secara hukum adalah mimpi rakyat penambang timah daerah Penagan sejak lama. But, the fact is.. Penagan menjerit. Hingga sekarang mimpi itu tak berubah jadi nyata sampai terus berganti tahun. Siapa bicara janji lantas ingkar tanpa ditepati?

“Kami warga Penagan ingin menambang, kami sudah tak tahan”, gulana mendengar jerit mereka ketika salah satu penggiat lingkungan Bangka Belitung, Elly Rebuin secara sengaja mampir singgah mendatangi mereka.

Srikandi Babel memang sengaja datang lantaran merebak berita – tertulis nyata- Kawasan Rehabilitasi Mangrove Desa Penagan, Mendo Barat, Kabupaten Bangka Barat, porak poranda dibabat penambang liar!

Ismail, Kepala Desa (Kades) Penagan pun buka suara menghimbau para penambang agar tidak membuka tambang ilegal di seputaran laut Penagan karena masuk kawasan konservasi. sayang, fakta lapangan justru terlihat berani menambang karena dapat bekingan oknum.

Penagan Menjerit menambang

“Kita sudah menghimbau kepada pekerja tambang untuk tidak melakukan menambang Ilegal di Laut Penagan. Apalagi lokasi tersebut kalau tidak salah masuk dalam kawasan hutan lindung pantai, zona tangkap nelayan, serta konservasi mangrove. Mereka berani menambang karena ada béking oknum“, jelas Kades Penagan, Ismail, Selasa (16/8) lalu.

Namun dari sisi para penambang berani bilang tidak akan masuk Wilayah Konservasi Mangrove, mereka kekeuh ingin turun menambang.

“Kami siap menjaganya agar tidak dirusak”, tegas para penambang itu lagi.

Dimata penggiat lingkungan Bangka Belitung, Elly Rebuin seperti makan buah simalakama saat mendengar masyarakat Penagan menjerit keras tetap ingin menambang dengan janji takkan mengusik wilayah mangrove.

error: