Radar Babel – Menyisir Fisik Upal harus tahu, mengingat maraknya peredaran uang palsu seputar lingkar Bangka Belitung. Agar tak ketipu uang palsu tersebut, Paling tidak kita tahu apa saja beda ciri upal itu.
Satuan Reskrim Polresta Pangkalpinang, pada Senin, 17 Oktober 2022 memperlihatkan secara langsung bagaimana fisik uang palsu yang sempat beredar di kota Pangkalpinang.
Bentuk fisik uang palsu yang diperlihatkan memang betul mirip dengan uang aslinya. Bahkan, saat diraba dan diterawang secara detail, masyarakat awam akan ketipu dan mengira uang tersebut adalah uang asli.
Saat menyisir jahitan pita pada upal seratus ribu, serupa dengan fisik uang asli, saat diraba tekstur uang kertas tersebut tampak lebih kasar. Saat diterawang, upal tersebut nampak bayangan hitam gambar tokoh pahlawan pada umumnya uang seratus ribu.
Seri nomor yang diberikan juga dapat dikatakan nyaris sama dengan uang asli yang diedarkan pada umumnya. Tetapi, pada logo IB yang tampak pada upal memiliki cacat print yang berupa garis-garis tidak sempurna pada uang ratusan ribu umumnya.
Deputi Pengelolaan Keuangan BI Babel Devi Firnandez mengungkapkan, bagi masyarakat ketika ragu dalam pertemuan uang palsu tersebut dapat lakukan 3D, dilihat, diraba, dan diterawang.
Dirinya juga menambahkan, uang palsu terdapat cacat print simbol IB pada pojok kiri bawah pada umumnya, sedangkan uang asli lebih rapi, dan tampak berwarna biru ketika terkena cahaya.

“Pada uang palsu tak nampak berwarna biru ketika disenteri cahaya pada logo IB pojok kiri bawah uang kertas umumnya” ungkap Devi saat konferensi pers di Polresta Pangkalpinang, Selasa (18/10/2022).
Ia juga menjelaskan, agar tidak ketipu uang palsu perlu adanya tindak lanjut menggunakan sinar UV untuk dapat menandakan uang tersebut asli atau palsu nya.
Upal yang diedarkan tak terdapat kode BI 100 kecil yang terdapat uang asli umumnya
“Kalau ada alat sinar UV terdapat timbul jelas pada uang asli, sedangkan palsu tidak nampak terlalu jelas,” paparnya.
Senada dengan Devi, Deputi Kepala Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (BI) Babel Agus Taufik menuturkan, pihaknya bakal lebih giat lagi dalam mensosialisasikan terkait peredaran uang asli dengan uang palsu.
“Kami bakal menerima secara terbuka terkait keraguan masyarakat terhadap uang uang didapatkannya. Dalam hal ini kami bakal lebih giat mensosialisasikan peredaran uang asli dengan uang palsu. Kita juga secara terbuka kepada masyarakat yang ragu atas uang asli dan palsu yang didapatkan,” tutupnya.
Berita de' kalah ngejut..
Pembukaan Musrenbang RKPD Bangka Tengah, Algafry: Inovatif Menggali Potensi Pendapatan Daerah
THR Lebaran ASN Bangka Selatan Nyangkut, Menunggu Petunjuk Pusat
Cara PINTAR Tukar Uang Baru Lebaran 2023 Untuk Wilayah Kab Bangka Selatan