Radar Babel – Kejutan dalam malam Perayaan Imlek (Kong Ngian orang bangka menyebutnya) pertama pasca Pandemi Kelurahan Bintang dihadiri Wali Kota Pangkalpinang, Molen nyang duduk satu meja bersama mantan Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman.
Wali Kota Molen dalam sambutannya langsung memberikan apresiasi yang luar biasa dengan kehadiran mantan orang nomor 1 di Babel ini. Bahkan dia meminta tepuk tangan meriah dari masyarakat Kelurahan Bintang dengan kehadiran Erzaldi.
“Beri tepuk tangan meriah dan kita apresiasi kehadiran pak Erzaldi. Kita merayakan imlek bersama kita jaga keberagaman kita,” sebut Molen, Senin (23/1) malam.
Di perayaan malam Kong Ngian ini dia mengajak masyarakat untuk bergembira bersama. Terlebih Molen merasa sejuk duduk bersanding satu meja dengan Erzaldi bahkan dia mengapresiasi panitia dan masyarakat yang sudah membuat kegiatan seperti ini.
“Hari ini sejuk sekali saya apresiasi kegiatan ini dan masyarakat apalagi saya sudah didudukkan berdua dengan Erzaldi. Semoga menimbulkan kesejukan kebahagiaan. Tahun ini terlaksana meriah kita jadikan agenda tahunan,” tuturnya.
Harapan Molen di perayaan Kong Ngian Tahun Kelinci
Wali Kota Maulan Aklil (Molen) memiliki sebuah harapan khusus di Tahun Kelinci ini untuk Kota Pangkalpinang
Tahun Kelinci, menurut Wali Kota Molen harus membawa semangat baru di Kota Pangkalpinang, terutama soal gotong royong menjaga kerukunan antar sesama yang sudah terjaga puluhan tahun.
Harapan tersebut ia sampaikan saat menghadiri perayaan Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili di Kelurahan Bintang, Kecamatan Rangkui.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Molen diberi kepercayaan untuk menabuh tambur menandai perayaan tahun baru Imlek 2574 Kongzili. tidak sendirian. Wali kota didampingi Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang Monica Haprinda, Ketua DPRD Pangkalpinang Abang Hertza, Mantan Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman dan Forkopimda Kota Pangkalpinang.
“Selamat tahun baru Imlek. Jujur saja saya merasa senang sekali perayaan malam tahun baru Imlek kita bisa berkumpul di sini. Setelah hampir 3 tahun vakum akibat pandemi,” ucap Molen.
Lebih jauh, Molen menegaskan jangan sampai ada yang mencoba menciptakan konflik di Kota Pangkalpinang utamanya konflik SARA.
“Silakan beribadah melakukan budaya semua di Pangkalpinang sama. Sekali lagi saya bersama TNI Polri menjaga kedamaian kebahagiaan kita jangan merusak kebersamaan ini,” ujarnya.
Tak lupa dirinya berpesan dalam momentum Kong Ngian di seputaran Kelurahan Bintang ini untuk terus menjaga persatuan dan kerukunan antar umat beragama di Kota Pangkalpinang.
“Lewat hari raya Imlek mari kita jadikan semangat untuk terus mempererat kebersamaan dan keharmonisan antar umat beragama. Pokoknya NKRI harga mati,” pungkas molen.
Semarak perayaan Imlek tersebut diisi dengan pertunjukan berongsai. Selain itu aksi pelawak nasional Azis Gagap turut memeriahkan dan memancing gelak tawa ratusan warga yang hadir.
Berita de' kalah ngejut..
Buruan Daftar Mudik Gratis Bareng 6 Armada Pemkab Bateng, Yuk
LKPJ Bupati Bangka Barat, Pendapatan Babar Melebihi Target Nyang Ditetapkan
Pj Gubernur Babel Suganda Pandapotan Pasaribu Siap 5 Agenda Prioritas Baru Pengembangan Berkelanjutan Negeri Serumpun Sebalai