Radar Babel – Sumber air baku Batu Mentas PDAM Tirta Belitung di Desa Air Saga mulai digerus aktivitas tambang ponton Timah Inkonvensional (TI) Ilegal jenis rajuk.
Dalam razia penertiban yang dilakukan Minggu (19/2), Direktur PDAM Tirta Batu Mentas Belitung, Badiah mendapati dua unit mesin TI Ponton yang ditinggal kabur dari pemilik ponton TI Rajuk tersebut.
“Saya tadi sudah telpon Kapolsek, tapi mungkin mereka sedang beraktivitas. Jadi ya sudah, kita selesaikan dulu. Kalau nunggu-nunggu dak sudah-sudah ini,” ujar Badiah saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp (WA), Senin (20/2/2023).
Menurut Badiah, adanya aktivitas tambang timah nyang mengacau Batu Mentas tersebut membuat sumber air baku PDAM Desa Aik Saga menjadi keruh dan kotor. Sumber air baku tersebut merupakan milik negara dan seharusnya terjaga kebersihannya.
“Kita ini mengantisipasi, inikan objek vital, siapa pun tidak berhak untuk melakukan aktivitas. Jadi bukan hanya perkara keruhnya ini objek vital nasional, punya negara,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, saat melakukan razia tersebut pemilik ataupun pekerjaan yang melakukan aktivitas pertambangan timah ilegal tersebut sudah kabur terlebih dahulu.
Oleh sebab itu, ia berharap kepada pihak-pihak yang berwenang, seperti Kepolisian dan Pemerintah Belitung untuk dapat mencegah sumber air baku PDAM Tirta Belitung digerus pertambangan TI ilegal yang mulai merambah objek vital kepentingan masyarakat.
“Sumber air baku PDAM di Belitung sendiri memiliki 3 titik, yaitu di Air Serku, Pilang dan Batu Mentas,” pungkas Badiah.
Berita de' kalah ngejut..
Izin SPK MHB 5 PIP Nyang Masuk Beroperasi Bejibun Nembus Kawasan Larangan Puri Ansel
Safari Ramadhan Perdana Di Masjid Assajidin Gabek 2, Ramadhan Terakhir Wako Molen
Strong Point Polres Basel Urai Macet Ramadhan Simpang Nanas Hingga Himpang Lima