You dont have javascript enabled! Please enable it!

RadarBabel dot Com

Liputan Kejut Kabar Bangka Belitung Dan Berita Nasional Dadakan

Liputan Fakta Ngejut Bangka Belitung ยป Pasutri Pecinta Sepeda Dari Jakarta Ikutan ‘Ngincang Sepida’ Di Gowes Go Green Bangka 2022
Pasutri Pecinta Sepeda Dari Jakarta Ikutan Ngincang Sepida

Pasutri Pecinta Sepeda Dari Jakarta Ikutan ‘Ngincang Sepida’ Di Gowes Go Green Bangka 2022

Berita Bangka Belitung Black NewsBERITA BANGKA BELITUNG

Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Ridwan Djamaluddin melepas para Pecinta Sepeda yang mengikuti gowes go green Bangka 2022 kategori 100 km, dengan mengibarkan bendera start di rumah dinas gubernur, Sabtu pagi (13/8/2022).

Salah satu pecinta sepeda peserta Gowes Go Green Bangka 2022, Edwin dan Baity, pasangan suami istri (Pasutri) dari Ditjen Migas, Kementerian ESDM RI mengapresiasi pelaksanaan event bersepeda yang diikuti lebih dari 700 peserta dari Pegawai ASN di lingkup Kementerian ESDM dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

“Kegiatan ini kita rasakan sangat bagus karena sambil bersepeda kita bisa melihat beberapa tempat dan potensi wisata di Bangka,” kata Edwin kepada awak media usai mengikuti gowes go green Bangka di Pangkalpinang, Sabtu.

Edwin mengatakan, rute dan jalan yang ditempuh saat gowes ngincang sepida juga tidak sulit, hanya ada beberapa tanjakan saja karena jalanan sudah di aspal semua sehingga sangat mudah dan tidak membuat dirinya terlalu lelah.

“Kita ada klub sepeda, sering di Jakarta, kemarin Yogjakarta, dominan di pulau Jawa. Baru sekali ke Bangka, sensasinya bagus, cuma sampahnya banyak. Tapi track dan alamnya bagus, di Pantai Pasir Padi, pas lagi surut, kita foto di sana, asyik sih,” kata Erwin

“Tidak ada kesulitan di track, cuma ada beberapa tanjakan kecil saja, namun masih mudah kita lalui,” ujar pegawai Lembaga Minyak dan Gas (Lemigas) Kementerian ESDM RI ini.

Selain itu, pasangan suami istri ini pecinta sepeda ini juga merasa ketagihan untuk terus menikmati cemilan khas Bangka seperti pempek, laksa, kerupuk dan snack ringan lainnya yang terasa enak dilidah.

“Meski sudah pernah ke Bangka, tapi saya tidak bosan karena kuliner dan makanan tradisionalnya enak, ada pempek, otak – otak, laksa dan snack ringan lainnya enak semua,” kata Baity.

Disela memuji potensi pariwisata Bangka Belitung serta kuliner Bangka yang ditemui, beberapa kritikan juga disampaikan pasangan suami istri ini, seperti masih kurangnya pembagian snack box (minuman dan cemilan) dan sampah berserakan dipinggir jalan.

“Kita juga menyesali kenapa tenda pameran cukup jauh dari panggung hiburan dan masih sedikit kuliner yang dipamerkan, makanan tradisionalnya tidak lengkap,” ujarnya.

mengayuh sepeda jika di bahasa Bangka dikenal dengan ‘Ngincang Sepida’ adalah salah satu bentuk olahraga yang menyenangkan dan banyak manfaat. Edwin pun berharap semoga kegiatan ngincang sepeda seperti di event Gowes Go Green Bangka ini terus berlanjut ditahun-tahun selanjutnya agar keakraban dan kebersamaan tetap terjalin.

“Kegiatan ini perlu diadakan lagi agar kita dapat merasakan kebersamaan dan keharmonisan saat bersepeda,” harapnya.

error: