Peduli Literasi SMPN 2 Lubuk Besar Jajal Kemahiran Siswa Lewat Gelar UKBI

Radar Babel – UPTD Satuan Pendidikan SMP Negeri 2 Lubuk Besar, Bangka Tengah menggelar Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI) untuk peserta didik SMPN 2 Lubuk Besar pada 6 Maret hingga 9 Maret 2023.

Diketahui, saat ini gerakan literasi sangat digencarkan oleh pemerintah, demi mengurangi bahkan memberantas hoaks atau berita yang belum tentu benar isinya.

Sehingga, SMP Negeri 2 Lubuk Besar bersama kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bertekad untuk memajukan dan memproklamirkan diri sebagai pihak yang sangat peduli akan literasi.

Sebagai bentuk kepedulian literasi SMPN 2 Lubuk Besar dimentori oleh Kantor Bahasa Kepulauan Bangka Belitung mengadakan UKBI di sekolah Mengusung tema “Budayakan Literasi, Tumbuhkan Minat Baca” dengan tujuan agar bisa mengetahui sejauh mana kemampuan berbahasa Indonesia siswa SMP Negeri 2 Lubuk Besar.

Kepala Kantor Bahasa Kepulauan Bangka Belitung, Muhammad Irsan sangat mengapresiasi pelaksanaan UKBI di SMP Negeri 2 Lubuk Besar.

“Tentunya SMPN 2 Lubuk Besar sudah melakukan yang terbaik dalam segi sarana dan prasarana serta pendampingan bagi siswa yang baru pertama kali mengikuti UKBI,” ujarnya pada Selasa (7/3/2023).

Menurutnya kegiatan Uji Kemahiran Bahasa Indonesia di sekolah-sekolah, terutama di SMPN 2 Lubuk Besar sangat penting, karena bukan hanya sebagai bentuk asesmen, melainkan sebagai cerminan bagaimana tingkat keberhasilan pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah.

“UKBI juga sangat berguna untuk peserta didik, agar tumbuh kecintaan terhadap Bahasa Indonesia,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala SMP Negeri 2 Lubuk Besar, Agus Taruno mengatakan bahwa UKBI sangat berguna untuk peserta didik agar bisa mengetahui gambaran soal literasi yang mungkin saja akan diujikan pada saat Asesmen Nasional (AN) nanti.

Ia juga sangat menantikan UKBI ini, agar bisa menjadi bahan evaluasi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah.

“Kita akan melaksanakan UKBI ini setiap tahun, minimal sekali dalam setahun, agar kelihatan sejauh mana peningkatan literasi tahun demi tahun di sekolah,” tuturnya.

“Semoga dengan kegiatan ini, ke depannya bisa meningkatkan prestasi dibidang literasi dan numerasi sekaligus memperbaiki nilai rapot sekolah setiap tahunnya,” harapnya.