Radar Babel – Pemkab Bangka Selatan (Basel) saat ini sedang menata ruang sebagai bagian alokasi khusus para pedagang atau penjual takjil dadakan saat bulan Ramadan.
Rencananya, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan UKM Bangka Selatan peng-alokasi-an lahan yang berada di samping Pusyandik Toboali, Simpang Lima sebagai tempat berjualan khusus bagi para pedagang takjil.
Pelaksana Tugas Disperindag dan UKM Kabupaten Bangka Selatan, Muhammad Ikbal mengakatan, alokasi lahan pedagang Takjib tersebut masih dilakukan penataan oleh pihaknya.
“Masih dalam penataan tempat. Kemungkinan alternatif yang di samping Pusyandik. Alternatif lokasi itu juga sebagai upaya untuk penertipan pedagang agar tidak berjualan di jalan atau tempat yang telah dilarang untuk berjualan,” ujarnya, Rabu (7/3/22).
Menurut dia, jika ingin memanfaatkan fasilitas umum harus menaati rencana tata ruang agar mendapatkan izin berjualan di area fasilitas umum.
Yang mana, lanjut Ikbal, bulan Ramadhan identik dengan makanan untuk berbuka puasa. Biasanya saat sore tidak sedikit orang yang berjualan takjil, baik dipinggir jalan, atau di fasilitas umum lainnya.
“Biasanya kawasan simpang lima sewaktu bulan ramadhan kalau waktu kan sore dibuat untuk berjualan takjil, sebagai antisipasi tidak berjualan ditempat sebelumnya, maka kita tempatkan di tempat khusus dan juga agar kawasan perindustrian juga steril dari para pedagang,” ujarnya.
Berita de' kalah ngejut..
Jatah Pejabat, Polemik Sekda Naziarto Jadi Petugas Haji Daerah
Menarik, Mantan Pengacara Bharada E Dampingi DY Atas Kasus Hukum Yang Menjeratnya
Basel Punya Rumah Aman Anak Rahasia