Salam Metal Wabup Purbalingga, Sukses Dibalas Golkar Langsung Copot Jabatan

Radar Babel – Foto salam metal tiga jari Sudono, Wabup Purbalingga viral langsung membuat mental jabatan Wanhat Partai Golkar Kabupaten Purbalingga nyang disandangnya, sukses di copot langsung gak pake lama.

Langkah tegas diambil Partai Pohon Beringin menyusul heboh Wakil Bupati Purbalingga, Jawa Tengah, Sudono nyang juga menjabat Wanhat Golkar berpose mengacungkan salam metal di pawai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Purbalingga, baru-baru ini.

Keputusan pencopotan jabatan Ketua Dewan Penasihat (Wanhat) disepakati oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kabupaten Purbalingga melalui mekanisme rapat pleno yang digelar Kamis (22/12/2022).

“Betul, Pak Sudono sudah kami copot sebagai ketua wanhat. Desakan dari para kader ini memuncak menyusul viralnya foto beliau mengacungkan ‘salam tiga jari’ yang identik dan patut diduga milik partai sebelah (PDI-P, red),” kata Ketua Harian Partai Golkar Purbalingga, Agus Sulastomo.

Tidak etis Wabup Purbalingga salam metal

Sikap metal wabup, menurut Agus, sangat tidak etis karena Sudono merupakan kader yang diusung oleh partai berlogo Pohon Beringin tersebut.

Selain itu, Agus juga mengungkapkan, selama menjabat sebagai wanhat, pengurus merasa kesulitan untuk berkordinasi dengan Sudono.

“Selain desakan dari kader di bawah, kami juga mendapat teguran dari struktural di atas kami baik dari tingkat pusat dan provinsi karena melihat foto itu viral di medsos,” ujarnya.

Forum yang dihadiri para pengurus kabupaten dan kecamatan tersebut akhirnya memutuskan jabatan Ketua Wanhat Partai Golkar Purbalingga diserahkan kepada Subeno.

Agus mengungkapkan, selain mengganti posisi wanhat, forum pleno ini juga menyepakati pergantian posisi Ketua Fraksi Golkar di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Purbalingga.

Jabatan ketua fraksi Golkar yang sebelumnya diduduki oleh Adhi Irdianto digantikan oleh Ahmad Sabani, Adhi Irdianto yang juga merupakan putra dari wabup Wanhat Purbalingga ini mental, dicopot dengan dalih sama, kesulitan berkordinasi.

“Saya pastikan pergantian ini berbasis kinerja, sama sekali tidak ada istilah pembersihan atau conflict of interest,” tegasnya.